Memancing Kepiting

Ini ada cerita tentang memancing kepiting.
Bagaimana cara memancing kepiting?

Kami menggunakan sebatang bambu, mengikatkan tali ke batang bambu itu, di ujung lain tali itu kami mengikat sebuah batu kecil.


Lalu kami mengayun bambu agar batu di ujung tali terayun menuju kepiting yang kami incar, kami mengganggu kepiting itu dengan abtu, menyentak dan menyentak agar kepiting itu marah, dan bila itu berhasil maka kepiting itu akan 'menggigit' tali atau batu itu dengan geram, capitnya akan mencengkeram batu atau tali dengan sekuat tenaga sehingga kami leluasa mengangkat bambu dengan ujung tali berisi seekor kepiting gemuk yang sedang marah.

Kami tinggal mengayun perlahan bambu agar ujung talinya menuju sebuah wajan besar yang sudah kami isi dengan air mendidih karena di bawah wajan itu ada sebuah kompor dengan api yang sedang menyala.
Kami celupkan kepiting yang sedang murka itu ke dalam wajan tersebut, seketika kepiting melepaskan gigitannya dan tubuhnya menjadi merah, tak lama kemudian kami bisa menikmati kepiting rebus yang sangat lezat.

Kepiting itu menajdi korban santapan kami karena kemarahannya, karena kegeramannya atas gangguan yang kami lakukan melalui sebatang bambu, seutas tali dan sebuah batu kecil.

Kita sering sekali melihat banyak orang jatuh dalam kesulitan, menghadapi masalah, kehilangan peluang, kehilangan jabatan, bahkan kehilangan segalanya karena : MARAH.

Jadi bila anda menghadapi gangguan, baik itu batu kecil atau batu besar, hadapilah dengan bijak, redam kemarahan sebisa mungkin, lakukan penundaan dua tiga detik dengan menarik nafas panjang, bila perlu pergilah ke kamar kecil, cuci muka atau basuhlah tangan dengan air dingin (atau wudhu), agar murka anda mereda dan anda terlepas dari ancaman wajan panas yang bisa menghancurkan masa depan anda.