Kangen Ibu

Ibu.....

Koq tiba-tiba kangen ya????

Ya, sambil mendengar tembang 'IBU' dari Iwan Fals.....membuncah perasaan ini. Barangkali bukan sebuah kebetulan karena di bulan Januari ini, tepatnya 19 tahun yang lalu beliau telah pergi dari dunia ini. Bukan pula sebuah kebetulan lagi dikarenakan hari-hari belakangan ini begitu banyak tekanan, goncangan, emosi, perasaan sangat tak karuan baik di kantor maupun di rumah. Terkadang kangen sekali seorang sosok yang dapat mendengar keluh kesah diri ini dengan  ikhlas, yaitu ibu. Namun diri ini yakin beliau sedang memantau dari 'sana' tempat yang terbaik Allah berikan. Ibu.....mohon maaf hingga saat ini belum dapat menjalankan dan membawa 'estafeta' keluarga ini menuju yang engkau harapkan. Insya Allah amanah ini akan dijalankan semaksimal mungkin.....Rabb, berikan hamba umur yang panjang agar dapat menjalankan amanah ini. Hingga saat ini hamba masih dapat menekan ego pribadi demi 'eksistensi' keluarga. Kuatkanlah ya Rabb....

Kadang, dorongan manusiawi diri ini muncul di permukaan. Usia yang terus bergulir namun belum dapat ego untuk melakukan 'itu'. Konflik batin ini tak bisa disembunyikan bahkan kadang mengganggu pikiran. Namun semua itu seakan sirna karena teringat amanah 'estafeta' keluarga ini. Ego tinggallah ego, karena diri ini belum bisa melakukan ego pribadi itu. Ibu....diri ini yakin engkau mendengar di 'sana'. Rabb...hamba mohon sampaikanlah rasa sayang hamba kepada dirinya. Tempatkanlah dirinya di tempat terbaik-Mu ya Allah. Maafkanlah segala dosa dan kekhilafannya. Berikanlah hamba kesempatan seluas-luasnya untuk berbakti kepadanya dengan menjalankan amanah ini. Walau saat ini belum seperti apa yang beliau harapkan, namun diri ini yakin Kau Maha Tahu segala apa yang hamba tidak tahu ya Rabb....

 Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
Lewati rintang untuk aku anakmu

Ibuku sayang masih terus berjalan
Walau tapak kaki, penuh darah... penuh nanah

Seperti udara... kasih yang engkau berikan
Tak mampu ku membalas...ibu...ibu

Ingin kudekat dan menangis di pangkuanmu
Sampai aku tertidur, bagai masa kecil dulu

Lalu doa-doa baluri sekujur tubuhku
Dengan apa membalas...ibu...ibu....

'Ibu' (Iwan Fals)